Langsung ke konten utama

KETERLAMBATAN dan OVERTIME.

Overtime dibanyak perusahaan sebenarnya dibenarkan selama hal tersebut bukan terkait rutinitas pekerjaan namun mengerjakan hal hal diluar rutinitas pekerjaan.

namun dibanyak perusahaan serungkali overtime terjadi dikarenakan adanya 1 staf  yang datang  tidak tepat pada jam kerja.

dan akibat keterlambatannya staf lain yang terkait pekerjaan dengannya harus menunggu untuk memulai pekerjaan.

dampak lebih panjang adalah karyawan tersebut harus bekerja lembur untuk menyelesaikan pekerjaannya dan tentunya perusahaan harus membayar lebih atas over time yang dilakukan.

pertanyaannya. apakah adil perusahaan membayar lembur karyawannya yang diakibatkan oleh keterlambatan dari kehadiran yang dilakukan.

dalam sebuah kasus dirumah sakit hal ini bisa terjadi pada seorang dokter dan perawat.

semisal seorang dokter mempunyai jadwal praktek jam 13.00 sd 15.00. dalam bekerjanya ditemani oleh seorang perawat yang sudah bekerja sejak jam 8 pagi dan mempunyai jadwal pulang jam 15.00.

namun karena low komitmen dokter tersebut yang sering terlambat datang, misalnya jika dirata2 kan baru datang jam 14.00 sehingga jam prakteknya mundur sampai jam 16.00.

perawat yang seharus pulang jam 15.00 tidak bisa pulang karena harus menemani dokter sampai jam 16.00.  sehingga statusnya lembur 1 jam dan diakhir bulan perusahaan harus membayar kelebihan jam kerjanya selama 1 jam.

apakah hal ini adil? rumah sakit membayar lembur 1 jam seorang perawat yang dikarenakan kehadiran dokter yang terlambat 1 jam? 

pertanyaan berikutnya adalah apakah seharusnya pembayaran lembur tersebut di bayarkan dari jasa medis dokter yang diterima, karena lemburnya perawat akibat keterlambatan dalam memulai pekerjaan.

solusinya bisa banyak namun yang terpenting adalah remainding untuk komitmen memulai pekerjaan sesuai perjanjian awal harus dilakukan sehingga perusahaan dapat terhindar dari mengeluarkan biaya overtime yang disebabkan oleh keterlambatan kedatangan stafnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NEXT PROCESS is our COSTUMER

 Konsumen selalu diidentikan dengan penikmat produk atau layanan perusahaan. Posisinya sangat penting bagi sumber pendapatan perusahaan sampai sampai banyak perusahaan memanjakannya agar tetap menjadi LOYAL CUSTOMER. Dalam bisnis, industri keuangan paling kasat mata memanjakan pelanggannya dalam bertransaksi. Sebut saja puluhan ribu kantor cabang dibangun, mesin atm dimana mana, atm drive thrue, sms banking, internet banking, layanan prioritas dan yg terbaru uang elektronik. Semua dilakukan oleh dunia perbankan hanya untuk 1 alasan: DENGAN KEMUDAHAN semua di giring menjadi LOYAL CUSTOMER. Perusahaan dengan reputasi baik menggunakan istilah customer tidak hanya untuk pengguna produk perusahaan saja, tapi diinternal perusahaan dimana satu sama lain unit saling berhubungan dan saling kebergantungan dalam menciptakan produk istilah customer digunakan. Next process is our customer adalah mantra yang saat ini banyak di dengungkan oleh banyak eksekutif perusahaan ke...

memecah ANTRIAN di PELAYANAN PUBLIK

Dalam layanan publik semisal Bank, Rumah Sakit, Kantor Pajak sampe Kantor Kelurahan mengantri untuk mendapatkan pelayanan tidak bisa dihindari pengunjung yang akan menikmati layanan yang diinginkan. Antrian menjadi persoalan sendiri bagi pihak penyelenggara layanan karena hal ini sering menjadi pemicu awal munculnya complain dari pelanggan. untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan banyak upaya yang dilakukan, setidaknya melalui 2 pendekatan: mengurai dan mempercepat antrian atau memberi kenyamanan kepada pasien dan keluarga selama mereka mengantri. untuk contoh mengurai dan mempercepat antrian dilakukan oleh moda transportasi trans jakarta dan KRL di Jakarta, dimana titik keberangkatan disebar di beberapa titik dan sekali angkut bisa ratusan orang naik bus trans jakarta dan KRL. untuk contoh memberi kenyamanan saat menunggu antrian dilakukan oleh Bank, dimana saat menunggu nasabah diberi kenyamanan tubuh saat duduk dengan memberi kursi empuk, kenyamanan mata mel...

BERSAING dengan SAUDARA KANDUNG

Tujuan dari produk ketika dilangsir kepasar adalah untuk menjadi produk yang diminati oleh pelanggannya dan tentunya mendominasi pasar dibandingkan pesaingnya. namun dibalik semua itu ada persoalan persaingan antara sesama pelaku bisnis dengan produk yang sama. dalam bisnis kadang sebuah produk kalah bersaing karena kehadiran produk kompetitor yang bisa berasal dari Perusahaan lain atau kelompok usahanya sendiri (saudara kandung). Persaingan ini kadang berakhir dengan kemenangan atau kekalahan di dalam menguasai jumlah pelanggan yang diperebutkan. sudah banyak produk perusahaan yang kalah bersaing dari kompetitornya, salah satunya produk yang bersaing bukan dengan produk perusahaan lain,tapi dengan saudara kandungnya sendiri. KIJANG adalah 1 contoh produk yang saat ini bersaing dengan saudara kandungnya sendiri AVANZA sebagai mobil sejuta umat, sebelum AVANZA hadir julukan mobil sejuta umat berpuluh tahun di pegang oleh KIJANG, namun pasca AVANZA diluncurkan naga-naganya ...