Langsung ke konten utama

PEMIMPIN dan PERUBAHAN


Pemimpin dan perubahan seperti ban sepeda. Perubahan butuh pemimpin dan pemimpin dikatakan berhasil kalau ada perubahan.
Banyak contoh dalam dunia kepemimpinan baik dalam bisnis maupun politik. 2 hal ini menarik karena dua duanya bersinggungan dengan wilayah publik.
JONAN salah satu contoh pemimpin dalam dunia bisnis yang karyanya dirasakan sampai sekarang oleh pengguna KAI.
Walaupun kepemimpinannya di KAI sebentar tapi ADA 1 GEBRAKAN yang diambilnya yaitu STASIUN KERETA jadi bersih, tarif krl diturunkan, cara pembayaran di buat variatif, KRL dibuat non class dan tidak ada lagi orang yg naik diatas krl yg banyak memakan korban jiwa.
Saya liat fenomena lain terjadi di banyak pilkada. Dinasti politik seperti menjadi cita cita semua yg pernah jadi bupati. Papah diganti mamah selanjutnya disiapkan anaknya.
Hasilnya sepanjang tahun STRUKTUR APBD dibanyak daerah 80% habis untuk belanja pegawai, ini berdampak kepada minimnya dana pembangunan yang berdampak kepada fasilitas publik buruk, keindahan kota dibangun hanya seputar kantor pemda dan rumah bupati sisanya ya ya ya.
Dengan kondisi seperti itupun foto sang bupati tersebar dipenjuru kota yang memperlihatkan sedang menerima penghargaan dari BPK tentang laporan keuangan daerah dengan katagori wajar.
Tentu ada yang akan bilang bisnis beda dengan politik.
Tapi kalau dalam kacamata LEADERDHIP, pemimpin akan dikatakan akan berhasil jika KEHADIRANNYA mampu membawa perubahan yang diinginkan pengikutnya dan ketika akan pergi hasil perubahan akan dinikmati terus oleh pengikutnya.
So, apa yang sexy dari politik dinasty kalau selama dalam kekuasannya daerah yg dikuasainya tidak banyak berubah.
Saatnya kita dukung para calon bupati yang teken kontrak politik hanya 1 periode memimpin daerah tidak untuk berkali kali.
Meminjam istilah dunia head hunter hanya seorang MAFIA yang ingin berada di satu daerah kekuasaan selamanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NEXT PROCESS is our COSTUMER

 Konsumen selalu diidentikan dengan penikmat produk atau layanan perusahaan. Posisinya sangat penting bagi sumber pendapatan perusahaan sampai sampai banyak perusahaan memanjakannya agar tetap menjadi LOYAL CUSTOMER. Dalam bisnis, industri keuangan paling kasat mata memanjakan pelanggannya dalam bertransaksi. Sebut saja puluhan ribu kantor cabang dibangun, mesin atm dimana mana, atm drive thrue, sms banking, internet banking, layanan prioritas dan yg terbaru uang elektronik. Semua dilakukan oleh dunia perbankan hanya untuk 1 alasan: DENGAN KEMUDAHAN semua di giring menjadi LOYAL CUSTOMER. Perusahaan dengan reputasi baik menggunakan istilah customer tidak hanya untuk pengguna produk perusahaan saja, tapi diinternal perusahaan dimana satu sama lain unit saling berhubungan dan saling kebergantungan dalam menciptakan produk istilah customer digunakan. Next process is our customer adalah mantra yang saat ini banyak di dengungkan oleh banyak eksekutif perusahaan ke...

memecah ANTRIAN di PELAYANAN PUBLIK

Dalam layanan publik semisal Bank, Rumah Sakit, Kantor Pajak sampe Kantor Kelurahan mengantri untuk mendapatkan pelayanan tidak bisa dihindari pengunjung yang akan menikmati layanan yang diinginkan. Antrian menjadi persoalan sendiri bagi pihak penyelenggara layanan karena hal ini sering menjadi pemicu awal munculnya complain dari pelanggan. untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan banyak upaya yang dilakukan, setidaknya melalui 2 pendekatan: mengurai dan mempercepat antrian atau memberi kenyamanan kepada pasien dan keluarga selama mereka mengantri. untuk contoh mengurai dan mempercepat antrian dilakukan oleh moda transportasi trans jakarta dan KRL di Jakarta, dimana titik keberangkatan disebar di beberapa titik dan sekali angkut bisa ratusan orang naik bus trans jakarta dan KRL. untuk contoh memberi kenyamanan saat menunggu antrian dilakukan oleh Bank, dimana saat menunggu nasabah diberi kenyamanan tubuh saat duduk dengan memberi kursi empuk, kenyamanan mata mel...

BERSAING dengan SAUDARA KANDUNG

Tujuan dari produk ketika dilangsir kepasar adalah untuk menjadi produk yang diminati oleh pelanggannya dan tentunya mendominasi pasar dibandingkan pesaingnya. namun dibalik semua itu ada persoalan persaingan antara sesama pelaku bisnis dengan produk yang sama. dalam bisnis kadang sebuah produk kalah bersaing karena kehadiran produk kompetitor yang bisa berasal dari Perusahaan lain atau kelompok usahanya sendiri (saudara kandung). Persaingan ini kadang berakhir dengan kemenangan atau kekalahan di dalam menguasai jumlah pelanggan yang diperebutkan. sudah banyak produk perusahaan yang kalah bersaing dari kompetitornya, salah satunya produk yang bersaing bukan dengan produk perusahaan lain,tapi dengan saudara kandungnya sendiri. KIJANG adalah 1 contoh produk yang saat ini bersaing dengan saudara kandungnya sendiri AVANZA sebagai mobil sejuta umat, sebelum AVANZA hadir julukan mobil sejuta umat berpuluh tahun di pegang oleh KIJANG, namun pasca AVANZA diluncurkan naga-naganya ...