Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2013

menemukan "HIDDEN COST" dalam PERUSAHAAN

dalam menghadapi persoalan biaya, banyak perusahaan hanya mampu menemukan biaya yang terlihat dipermukaan, misalnya biaya gaji, biaya pemasaran, biaya pemeliharaan gedung.  namun tidak banyak perus ahaan mampu menemukan BIAYA YANG TERSEMBUNYI (HIDDEN COST), yang menurut armand feigenbaum (1977) dapat menyerap 10 - 40% dari biaya keseluruhan perusahaan. dibawah ini terdapat beberapa sumber yang menjadi HIDDEN COST perusahaan, diantaranya: pelanggan yang tidak senang dengan pelayanan atau produk yang diterima , Prosedur yang berbelit, peralatan yang rusak, karyawan yang sering terganggu oleh pekerjaan tambahan dan dadakan, waktu antrian yang lama, produk yang tidak berkualitas, audit yang berlebihan ,persediaan ekstra, dll.

Mobil mewah, Wawan dan bobolnya Bank Mandiri Syariah

punya mobil menjadi idaman semua orang, karena banyak bantu untuk mobilitas kegiatan. saking jiwa sosial yang tinggi kebanyakan orang indonesia membeli mobil minibus sejenis kijang, avan za, dll supaya bisa ANGKUT SEKELUARGA. kalau fase itu sudah lewat, mulai orang kepengen punya mobil yang bervariasi, mobil buat kerja, mobil buat ke luar kota, mobil buat anak kesekolah, SAMPE MOBIL BUAT IYEM BELANJA ke pasar. biasanya setelah fase itu lewat mulailah ada keinginan beberapa kalangan mengkoleksi mobil yang JARANG DIMILIKI BANYAK ORANG, mungkin karena antiknya atau karena HARGANYA yang selangit. untuk koleksi mobil dengan HARGA SELANGIT, sudah banyaklah orang indonesia yang memiliki tanpa publik ingin tau lebih banyak DARIMANA DUIT sebanyak itu di peroleh. namun kepenasaran publik mulai TERJAWAB, salah satunya dengan 2 kasus besar yang saat ini masih rame jadi perbincangan media, kasus wawan suami walikota tangerang dan adikna gubernur banten Atut dan bobolnya dana tabungan masyara...

derita KABUPATEN MISKIN

di banyak kabupaten di indonesia, 80% habis untuk belanja pegawai sisanya 20% untuk dana pembangunan. sudah bisa di duga dengan komposisi biaya pembangunan yang minim banyak jalan yg rusak, sekolah yang rusak, rumah sakit dengan layanan seadanya dan pasar yang becek dan fasilitas publik lainnya yang kondisinya tidak karuan.  alih2 bupatinya memutar otak untuk menggali Pe ndapatan asli daerahnya untuk menutupi APBD , malah sibuk mondar mandir jakarta urus kuota dana pembangunan yang berasal dari DANA ALOKASI KHUSUS dan DANA ALOKASI UMUM yang bersumber dari APBN. saking seringnya bolak balik daerah - jakarta PP, beberapa hotel di jakarta penuh dengan pasukan ini yang tiap minggu bolak balik untuk salah satunya mengurusi pencairan dana DAU/ DAK. barangkali lebih mudah orang jakarta ketemu dengan para bupati ini dibandingkan warganya sendiri di daerah, karena mereka lebih banyak menghabiskan waktunya di jakarta atas nama MENGURUS PENCAIRAN DANA DAU/ DAK. dapat dana ini tidaklah tan...

KEN AROK STYLE di PERUSAHAAN

tiap senin pagi jadwal rutin meluncur dari bandung ke jakarta untuk beraktivitas kembali. seperti biasa setiap senin punya kenalan baru di travel dengan beragam profesi dan bernasib sama PJKA  (pulang jumat kembali ahad, hehe). senin pagi tadi kebetulan ketemu karyawan senior di salah satu Perusahaan Plat Merah dengan Jabatan yang agak lumayan untuk prospek proyek, hehe. tukeran kartu nama, cerita ngaler ngidul dan yang agak menggelitik adalah statment tentang prilaku banyak pekerja di kantornya. menurutnya: di kantor kami yang rutin ada dalam benak masing-masing orang adalah: MAKAN DIMANA, MAKAN DENGAN SIAPA, SIAPA LAGI YANG KITA MAKAN............ makan dimana dan makan dengan siapa barangkali pesannya sudah sangat jelas, ini terkait dengan acara RAPAT yang sangat padat dari hari ke hari di kantornya, karena setiap rapat pasti ada makannya dan selalu jelas dengan siapanya. cuma yang agak risau pernyataannya tentang SIAPA LAGI yang KITA MAKAN?, penasaran akhirnya saya tanya juga...

EKSPOR non MIGAS: indonesia kirim ORANG SAKIT ke negara TETANGGA

yang paling ditakutkan Menteri Kesehatan selama ini adalah ANAK GIZI BURUK dan KEMATIAN ibu melahirkan, cuma sekarang ketakutannya nambah BANYAKNYA ORANG-ORANG PERBATASAN berobat ke negeri tetangga, bahkan sekarang bukan saja orang-orang perbatasan tapi 5 kota besar di indonesia masyarakatnya sudah berobat rutin ke negara tetangga. ukurannya sederhana saja, dimana MASKAPAI AIR ASIA berani buka jalur, sudah dipastikan di kota itu banyak calon pasien yang akan berobat ke malaysia dan singapura, soale rata-rata penumpang yang berangkat memang INGIN BEROBAT ke malaysia atau singapura. kenapa mereka memilih berobat kesana? jawabannya tentu ndak jauh2 dari soal KUALITAS PELAYANAN, HARGA YANG TERJANGKAU dan KECEPATAN DALAM PELAYANAN PASIEN. rumah sakit disini sudah jadi rahasia umum apalagi rumah sakit pemerintah DOKTER YANG JUTEK, HARGA TIDAK RAMAH dan PELAYANAN yang supeeer lambat. sudah banyak rumah sakit yang berbenah cuma masih di seputar pulau jawa, demikianpun dokter-dokter terbaik...